OK

Saturday, January 18, 2014

17.00


Pukul 15.30 WITA, jam dinding kantor serasa jalan begitu lamban selambat melupakan masa lalu. Hujan di luar sana begitu anomali. Sesekali deras datang tanpa tanda, tiba-tiba reda, lalu pulang begitu saja tanpa permisi seperti cinta (laah ini ceritanya curahan hati atau apa sih) 

Oke, kembali fokus...

Boleh saja tubuh saya ini berada di depan layar komputer berjam-jam, dengan kaki yang bergerak-gerak mengikut lantunan musik lawas radio amatir bergenre perempuan, zoom in zoom out, rotate mirror, delete, lalu di-control z lagi. Jendela browsing satu-satu menyeringai, mengecek email, beragam jenis media sosial, blogwalking, situs-situs games, berita bola. Berulang demikian. (biarin, dibanding harus mainin Candy Crush). Pun demikian, nyatanya isi kepala saya sudah bergentayangan kesana kemari.. mungkin empat kali sudah mengelilingi Kota Makassar..

Saya ngantor pagi-pagi bener, dan bisa bolos setengah hari untuk ikut kegiatan salah satu komunitas kepustakaan. Maklumlah saya orangnya sok sibuk tapi gak sesibuk Ibu Negara ngurusin instagramnya. Kondisi idealnya seperti itu, namun bijimane caranye... tiba di kantor saja setelah matahari hampir di atas kelapa eh kepala maksudnya. Padahal kemarin rencananya udah mantap loh. (semantap aku ke kam
Haloo... Hari ini sabtu loh. Saat khalayak bersemangat merencanakan tujuan akhir pekannya. Saya juga semangat, tapi bedanya saya ngumpulin semangat beranjak dari tempat tidur. Ketika khalayak bercerita tentang sabtu malam yang romantis; tak mau kalah saya memiliki cerita hebat di malam minggu, sekali lagi malam minggu; tentang kebaikan dan pasukan langit.  

Menyisakan 12 menit lagi menuju singgasana akhir pekan, beberapa hal yang menyenangkan dari pekerjaan ini adalah hari libur, akhir bulan dan tentu saja jam pulang... juga senja...

Happy weekend...
Belahan Bumi yang lain...

No comments:

Post a Comment