Siapa bilang
menjadi seorang pengajar itu harus berlatar belakang profesi kependidikan?
Siapa saja boleh, bukankah di tiap harinya kita ini belajar, entah itu dari apa
yang dilihat, dengar dan rasakan? Bukankah manusia pada dasarnya adalah seorang
guru? paling tidak bagi diri dan sekitarnya.
Sebenarnya ada banyak orang
di luar sana yang peduli dengan pendidikan anak negeri, bahkan tidak sedikit dari
mereka yang memiliki keinginan yang besar untuk menjadi subjek pendidikan.
Kesibukan sehari-hari, jadwal yang cukup padat, serta gerakan-gerakan; entah
itu tidak atau langsung dinaungi oleh pemerintah hanya sebatas informasi yang
sifatnya parsial menjadi kendala untuk terjun langsung di masyarakat.
Kelas Inspirasi hadir sebagai
wadah bagi profesional yang ingin berkontribusi sebagai pengajar di
lingkungannya. Bersedia cuti sehari dan menjadi bagian dari kegiatan belajar
anak didik ksususnya di sekolah dasar. Lantas apa yang dilakukan di hari
inspirasi nantinya? Tentunya tidak seperti proses belajar mengajar pada umumnya
dengan metode pemaparan, uji latih, penilaian dan evaluasi mata pelajaran
tertentu. Kelas Inspirasi yang disingkat KI, kemudian hadir berbalut canda,
seru, senang, dan girang layaknya anak-anak di usia perkembangan.
Tiap profesional yang kemudian disebut volunteer
pengajar, akan berinteraksi, berbagi pengalaman dan berbagai hal-hal menarik
lainnya menyangkut profesi. Hal ini dimaksudkan merangsang anak didik untuk memiliki
cita-cita di luar batas-batas diri mereka sendiri. Tidak ada mimpi yang terlalu
tinggi, yang ada kadang hanya tidur terlalu lama. Mengajak anak didik untuk
sedini mungkin melangkah kecil, semakin lama semakin cepat pula langkahnya;
berusaha untuk meraih apa yang mereka cinta, cita-cita mereka.
Gerakan yang menjadi bagian
dari Indonesia Mengajar ini juga secara tidak langsung menjadi jembatan bagi profesional
melihat langsung kondisi pendidikan negeri, mengingat bahwa pendidikan bukan
hanya tanggung jawab pemerintah ataupun pihak-pihak tertentu melainkan seluruh
elemen masyrakat . Diharapkan setelahnya akan ada relasi baik itu dalam bentuk
individu maupun kelompok-kelompok profesional untuk terus turun tangan perihal
pendidikan dalam dan di luar Kelas Inspirasi itu sendiri.
"Cuti
sehari dan seumur hidup menginspirasi"
Tahun
ini Kelas Inspirasi hadir di Sulawesi Selatan, tujuh kabupaten dan di dua kota.
Mari menjadi bagian dari pendidikan anak negeri. Daftarkan segera diri Anda di http://kelasinspirasi.org/
hingga 14 February 2014
Hormat Penulis,
Salam Inspirasi
No comments:
Post a Comment