OK

Wednesday, November 09, 2016

Pustaka Ceria

September adalah bulan yang dinanti oleh teman-teman yang menjadikan buku sebagai sahabat mereka. Pasalnya, satu hari di antaranya yaitu tanggal 14 merupakan Hari Kunjung Perpustakaan dan September adalah Bulan Gemar Membaca. Meski bergiat pustaka tak terbatas oleh waktu dan suasana, peringatan hari & bulan ini sebagai wujud penyatuan misi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, memasyarakatkan paham-paham betapa pentingnya tingkat keliterasian suatu bangsa untuk berdiri di atas kaki sendiri, dan tentunya juga saling mengingatkan dalam kebaikan.  

Saturday, March 26, 2016

Dalam-dalam jatuh yang nikmat, cinta

Di luar sana sementara turun hujan, samar-samar di antara riuh cerita bahagia dan haru seorang kerabat dan toga barunya. Saya dan beberapa teman duduk mengotak, meja dengan morfologi yang serupa berada di tengah-tengah. Di atasnya telah berdiri sekotak kuning tissue, sebotol garam, dan kotak angka penunjuk urutan meja.

Perlahan namun mantap, aku hatamkan sepiring nasi dan ayam bakar di hadapanku; sesekali kuselingi dengan memulai dan  menambah percakapan seadanya saja di tengah perut-perut yang memaki, meminta setoran.

Hujan reda, saya pun lega. Begitu pula teman-teman yang telah menyelesaiakan ritual kunyah-mengunyah. Sambil menyelam minum air, selain menghadiri hajatan, menjalin dan membina hubungan baik adalah hal yang wajib dilakukan bagiku dan rekan-rekan yang dipertemukan dalam satu kegiatan yang positif. Dari canda, terbitlah serangakaian tutur baik dan ingin mulia. Setidaknya pembicaraan pun berlanjut sampai lingkaran arloji di lengan kananku menunjukkan pukul 09.35 waktu Indonesia bagian tengah.

Monday, September 07, 2015

Penjaga Kelangsungan Kearifan Lokal & Budaya

Kota Makassar tidak selalu tentang demonstrasi, tawuran atau apa saja yang masih dan tetap hangat di media, demikian hemat penulis. Makassar dalam beberapa tahun terakhir mengalami perkembangan yang cukup masif dalam bidang industri kreatif. Bak biji kacang di tanah yang subur, bermuculnya banyak komunitas atau kelompok yang terbentuk dari bermacam-macam kesamaan tujuan kecil yang berkesinambungan. Beberapa yang beralasankan kepedulian terhadap edukasi dan kaum marginal, ada yang terbentuk karena cinta alam dan lingkungan, ada juga atas dasar kesamaan hobi & kegemaran dan lainnya sebagai suatu kesatuan gerakan.  

Friday, September 04, 2015

Fort Rotterdam


Fort  Rotterdam  awalnya  bernama  Benteng  Jum  Pandang  (Benteng Ujung Pandang) adalah sebuah benteng peninggalan Kerajaan GowaTallo. Letak benteng ini berada di pinggir pantai sebelah Barat Kota Makassar. Berdasarkan  Perjanjian  Bungayya  yang  ditandatangani  pada  tanggal 16 November 1657, Benteng Ujung Pandang  jatuh ke tangan Belanda. sejak saat itu, benteng ini berubah nama menjadi Benteng Rotterdam. Bangunanbangunan  kayu yang sebelumnya berada di dalam benteng dihancurkan dan diganti dengan  bangunan beton. Saat itu, Fort Rotterdam menjadi benteng  pertahanan  termegah  dan  terindah di akhir abad ke 17 dengan sebutan Kasteel atau Puri  karena  fungsinya  sebagai permukiman pejabat tinggi Pemerintah Belanda. (dikutip dari berbagai sumber)

Wednesday, September 02, 2015

Losari, Hi Cantik

Salam, selamat sore belahan Bumi yang lain. Sebelum jauh membicarakan tentang kota, biarlah kita dekat lewat kata. Perkenalkan nama saya, eh anu panggil saja Dayat. Sementara masih sibuk-sibuk berbenah di dunia untuk akhirat.

Friday, August 07, 2015

Bawakaraeng, Mari Mengunduh Rindu

Sebenarnya kami tidaklah tergabung dalam komunitas pecinta alam apapun. Mapala Plastik, begitulah kami menyebut kumpulan kami. Kami adalah sekelompok anak muda keren yang sok muda, bertalenta, rajin menabung, saling menjaga (menjaga jarak dengan mantan yee), dan tentunya sayang kamu dan lingkungan raya. Kami hanya orang-orang baik yang tengah berlari; lari dari janji-janji dan harapan palsu termin yang tak kunjung datang ; lari dari deadline kerjaan berbayar dan gratisan, lari dari sesak kota metro dan juga asmara.


Singkat kisah, perjalanan ke Puncak Bawakareng ini akhirnya terjadi juga setelah melewati beribu halang dan rintangan; sebagaimana yang telah tercatat dalam kitab-kitab terdahulu bahwasannya vakansi yang direncanakan jauh hari sebelum hari H sering kali menjadi rencana semata dan terkubur dalam-dalam di grup chat history, eh malah yang hanya direncanakan sehari sebelumnya yang jadi. Hihi… demikian apa bedanya dengan tugas-tugas gambar di kuliahan lalu, tiba masa tiba akal.  Yahud… 


(Pic by Zaky) Next, kami terdiri dari 10 personal djantan dan 2 ibu-ibu yang tak (mau) kalah keren. Dari sudut biru alias berdiri dari kiri ke kanan, ada Bung Jak, Dayat, Nind, Belenk, Intan, Ilo, Sambo, Iker, ninoy, dixon, manto, dan terakhir alan.

Friday, July 31, 2015

Berdampingan Masa Lalu

Jangan mendahului masa lalu, jangan pula membiarkan masa lalu terlampau jauh di depan. Jadikan mereka satu dua bahkan lebih anak tangga menuju puncak tertinggi manusia bersahaja dan paham benar akan hakekat hidup.

Tetaplah mengandeng, teruslah saling tatap, jabat erat-erat; membiarkan kenangan berjalan di samping kita. Memandang samudera membentang luas, langit biru yang tak berujung, jagat dan alam raya yang bersenandung ramai akan kedatangan masing-masing dari kita yang berjuang tanpa harus saling berkabar mengabarkan; sembari memilih-memilah potongan-potongan mana kenangan yang harus diikutsertakan, mana yang harus ditinggal.

Ambisi, mimpi & cita-citaku…

Sunday, June 29, 2014

C.I.N.T.A


            Menjalin hubungan dengan seseorang itu layaknya belajar. Satu sisi belajar sabar untuk mengerti, memahami lebih dalam. DI sisi lain berusaha untuk memperbaiki yang tidak baik menjadi baik, yang tidak berkenan hingga tertata nyaman. 
            Menyatukan dua batin dengan raga yang masing-masing tidak tumbuh sama, dengan latar cerita, tempat yang berbeda tidaklah mudah. Tidak gampang mengubah jalan simpang empat yang tertuju pada satu pintu  pulang, itulah cinta. 

Wednesday, February 12, 2014

Ingatan Seorang Ksatria

Dear Kitaro Minami

Hampir dua dekade sudah dirimu tak nampak dari layar televisi. Anak-anak masa kini mungkin tidak mengenalmu lagi, mereka lebih ramah dengan nama Robocop, Bumble B, Captain America dan penerus sebangsamu. Bahkan di antara nama-nama itu, ada juga yang tak tahu menahu. Mereka lebih senang dengan flappy bird dan candy crush. Namun bagi saya beserta orang-orang yang memulai kehidupan anak-anak di masa 90-an, kamu adalah salah satu favorit. Bagaimana tidak, kamu itu sudah keren, kuat, pandai, senang menolong orang dalam kesulitan, dan membasmi kejahatan.  

Saturday, February 08, 2014

Bukannya pendiam, mereka hanya pemalu

Suasana di kota-kota metropolitan selalu saja memiliki pemandangan yang serupa. Kehadiran gemerlapan cahaya seakan wajib di setiap sudut kota. Tak terkecuali jumat malam kota kita, Makassar. Aroma akhir pekan mulai terasa; Jalan-jalan protokol mulai padat oleh hingar bingar kendaraan yang saling mendahului, beberapa batas jalan yang landai masih menyisakan genangan air pertanda hujan kemarin, rumah makan dan pusat perbelanjaan pun kebanjiran pengunjung. Tak heran jika kota yang dijuluki Kota Daeng ini menjadi tujuan wisata kuliner Indonesia wilayah timur, juga prospek utama bagi pemilik modal yang besar untuk berbisnis.